Gejala Demam Berdarah Dewasa yang Sering Diabaikan

Demam berdarah dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Meskipun penyakit ini lebih sering diperbincangkan pada anak-anak, kenyataannya orang dewasa juga memiliki risiko tinggi terkena DBD, terlebih jika tinggal di daerah endemis. Sayangnya, ciri ciri demam berdarah orang dewasa kerap kali sulit dikenali sejak awal karena gejalanya mirip dengan flu biasa atau kelelahan akibat aktivitas padat.

Ketidaktahuan terhadap gejala awal ini dapat menyebabkan keterlambatan penanganan medis, yang berakibat pada komplikasi serius. Oleh karena itu, mengenali tanda-tanda demam berdarah pada orang dewasa menjadi langkah penting dalam pencegahan dan pengobatan dini.

Kenapa Orang Dewasa Juga Rentan Terkena Demam Berdarah?

Banyak yang mengira bahwa DBD hanya menyerang anak-anak karena sistem imun mereka belum kuat. Namun, orang dewasa, terutama yang sering beraktivitas di luar ruangan atau tinggal di lingkungan padat, juga memiliki potensi terpapar virus dengue. Selain itu, gaya hidup tidak sehat, kelelahan berlebih, dan kurang istirahat dapat memperburuk daya tahan tubuh sehingga lebih mudah terserang penyakit ini.

Inilah Ciri Ciri Demam Berdarah Orang Dewasa yang Perlu Diwaspadai

  1. Demam Tinggi Mendadak
    Salah satu gejala utama demam berdarah adalah demam tinggi yang muncul secara tiba-tiba, biasanya mencapai 39–40 derajat Celsius. Berbeda dengan demam flu biasa, suhu tubuh penderita DBD bisa naik sangat cepat dalam waktu singkat.
  2. Nyeri pada Sendi, Otot, dan Tulang
    Dikenal juga dengan sebutan “breakbone fever”, DBD menyebabkan nyeri hebat pada persendian dan tulang. Rasa sakit ini bahkan bisa membuat penderita sulit untuk bergerak.
  3. Sakit Kepala Parah dan Nyeri di Belakang Mata
    Gejala ini sering diabaikan karena mirip migrain. Padahal, sakit kepala yang disertai rasa nyeri di belakang mata menjadi indikasi khas dari infeksi virus dengue.
  4. Ruam Kulit
    Ruam merah bisa muncul pada kulit tubuh maupun wajah. Pada beberapa kasus, ruam baru terlihat setelah demam turun.
  5. Mual dan Muntah
    Gejala pencernaan seperti mual atau muntah berulang tanpa sebab jelas juga bisa menjadi sinyal DBD. Jika ini terjadi bersamaan dengan demam tinggi, segera periksakan ke dokter.
  6. Perdarahan Ringan
    Salah satu tanda bahaya dari DBD adalah adanya perdarahan, seperti mimisan, gusi berdarah, atau munculnya bintik merah (petekie) di kulit.
  7. Lemas dan Kehilangan Nafsu Makan
    Karena tubuh tengah melawan infeksi virus, penderita biasanya merasa sangat lemas, tidak nafsu makan, dan terus mengantuk.
  8. Penurunan Trombosit
    Ini merupakan tanda klinis penting yang hanya bisa diketahui lewat pemeriksaan laboratorium. Penurunan jumlah trombosit bisa mengakibatkan tubuh lebih rentan mengalami perdarahan internal.

Jika Anda atau orang terdekat mengalami beberapa gejala di atas, terutama dalam situasi demam tinggi mendadak dan mual berkepanjangan, segeralah berkonsultasi ke dokter. Penanganan dini dapat menghindarkan Anda dari risiko komplikasi yang lebih parah.

Cara Mencegah DBD pada Orang Dewasa

Meskipun tidak ada vaksin yang 100% efektif untuk mencegah DBD, langkah pencegahan berikut bisa menurunkan risiko tertular:

  • Menghindari gigitan nyamuk dengan memakai lotion anti nyamuk
  • Menjaga kebersihan lingkungan dan menguras tempat penampungan air
  • Menutup wadah air dan menabur bubuk abate
  • Memakai pakaian panjang saat berada di luar ruangan
  • Menjaga imunitas tubuh dengan gaya hidup sehat

Kapan Harus ke Dokter?

Tidak semua demam adalah DBD, tetapi jika Anda mengalami:

  • Demam tinggi selama lebih dari 2 hari
  • Nyeri otot yang sangat hebat
  • Mual dan muntah berkepanjangan
  • Timbul ruam atau perdarahan ringan

Maka segera lakukan pemeriksaan darah untuk mengecek jumlah trombosit. Penanganan medis lebih awal akan mempercepat proses pemulihan dan menghindari komplikasi serius seperti syok dengue.

Demam berdarah bukan hanya penyakit anak-anak. Orang dewasa juga memiliki risiko tinggi, terutama jika tidak memperhatikan lingkungan sekitar dan kondisi tubuh. Mengenali ciri ciri demam berdarah orang dewasa secara dini sangat penting agar penanganan bisa dilakukan tepat waktu.

Jangan abaikan gejala yang tampak sederhana. Jaga kebersihan lingkungan, hindari gigitan nyamuk, dan dukung imunitas Anda dengan rutinitas sehat setiap hari.