Setiap bisnis besar selalu dimulai dari mimpi. Fitour International pun demikian. Dari awal yang sederhana, kini namanya dikenal luas oleh jamaah sebagai penyelenggara perjalanan umroh yang profesional, terpercaya, dan dekat dengan hati masyarakat, khususnya di Lombok dan Nusa Tenggara Barat.
Saya pertama kali mendengar tentang Fitour International dari seorang tetangga yang baru pulang umroh. Ia bercerita tentang pelayanan yang hangat, bimbingan ibadah yang jelas, dan suasana kekeluargaan yang membuat perjalanan spiritualnya terasa begitu berkesan. Dari situlah rasa penasaran saya tumbuh — bagaimana awal mula berdirinya? Bagaimana mereka bisa tumbuh menjadi salah satu travel umroh terkemuka di wilayah ini?
Awal Berdiri: Mimpi yang Menjadi Nyata
Beberapa tahun lalu, umroh bagi sebagian orang di Lombok masih terasa seperti mimpi jauh. Tidak banyak agen perjalanan yang fokus melayani keberangkatan langsung dari Lombok, apalagi dengan pendampingan penuh mulai dari manasik hingga pulang ke rumah.
Pendiri Fitour International melihat celah ini. Mereka percaya bahwa jamaah di Lombok dan NTB berhak mendapatkan layanan umroh yang amanah, profesional, dan nyaman, tanpa harus repot transit ke kota besar lainnya. Dari niat baik itu, Fitour mulai merancang konsep pelayanan yang menyentuh hati: menggabungkan standar internasional dengan sentuhan kekeluargaan khas daerah.
Langkah Pertama di Dunia Travel Umroh
Pada awalnya, Fitour hanya menangani rombongan kecil. Fokus utamanya adalah memberikan pengalaman terbaik bagi setiap jamaah. Mereka tahu bahwa rekomendasi dari mulut ke mulut adalah kunci. Maka, setiap detail diperhatikan: mulai dari penjelasan rukun umroh saat manasik, kualitas hotel, jarak ke masjid, hingga makanan yang sesuai selera jamaah Lombok.
Salah satu mutawif senior bercerita, “Kami ingin jamaah merasa seperti sedang melakukan perjalanan bersama keluarga besar, bukan sekadar ikut rombongan.” Filosofi ini yang kemudian menjadi identitas Fitour International.
Membangun Kepercayaan Jamaah
Kepercayaan tidak datang dalam semalam. Fitour International membangunnya sedikit demi sedikit, melalui konsistensi pelayanan. Mereka terbuka menjawab pertanyaan jamaah, transparan dalam memberikan informasi, dan selalu siap membantu jika ada kendala.
Banyak jamaah yang awalnya hanya mencoba, lalu kembali mendaftar untuk keberangkatan berikutnya. Bahkan, ada yang mengajak seluruh keluarga besar untuk berangkat bersama. Hubungan ini bukan lagi sekadar penyedia layanan dan pelanggan, tapi sudah seperti persaudaraan.
Memperluas Jangkauan dan Layanan
Seiring berjalannya waktu, Fitour International mulai mengembangkan layanannya. Bukan hanya paket umroh reguler, tapi juga paket khusus seperti umroh keluarga, umroh plus wisata religi ke Thaif, dan program khusus Ramadan.
Mereka juga memahami bahwa setiap jamaah punya kebutuhan berbeda. Ada yang menginginkan jadwal santai karena membawa lansia, ada yang ingin fokus beribadah dengan jadwal padat, ada pula yang ingin kombinasi ibadah dan wisata sejarah. Semua ini diakomodasi dengan fleksibilitas layanan yang jarang dimiliki travel lain.
Pendampingan yang Menjadi Ciri Khas
Banyak orang bilang, yang membedakan Fitour International dengan travel lainnya adalah pendampingan jamaah. Mutawif yang berpengalaman selalu siap membantu — entah itu membimbing doa, membantu jamaah yang tersesat di sekitar Masjidil Haram, atau sekadar memastikan semua rombongan makan tepat waktu.
Saya ingat cerita seorang ibu dari Mataram yang berkata, “Mutawif kami sabar sekali. Saat saya lelah, beliau memegangi tangan saya dan membantu menyelesaikan tawaf.” Hal-hal kecil seperti ini yang membuat jamaah merasa dihargai dan dijaga.
Keberangkatan Langsung dari Lombok
Salah satu pencapaian penting dalam perjalanan Fitour adalah mampu menyediakan keberangkatan langsung dari Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid. Hal ini memudahkan jamaah NTB, karena tidak perlu transit jauh dan menghabiskan energi sebelum tiba di Tanah Suci.
Bagi jamaah, ini adalah bentuk kepedulian nyata. Mengurangi lelah di perjalanan berarti memberi lebih banyak energi untuk ibadah.
Kisah Jamaah: Bukti Nyata Pelayanan
Banyak kisah inspiratif lahir dari perjalanan bersama Fitour International. Ada keluarga yang berangkat tiga generasi sekaligus, ada pasangan yang menjadikan umroh sebagai hadiah pernikahan, ada pula jamaah lansia yang akhirnya bisa melihat Ka’bah setelah puluhan tahun berdoa.
Setiap cerita menjadi bukti bahwa perjalanan umroh tidak hanya soal jarak dan waktu, tapi tentang perasaan yang dibawa pulang — rasa syukur, kebahagiaan, dan ketenangan.
Inovasi dan Adaptasi
Dunia travel umroh terus berubah, dan Fitour International selalu beradaptasi. Mereka memanfaatkan teknologi untuk mempermudah jamaah, seperti grup komunikasi khusus rombongan, informasi jadwal ibadah secara real-time, hingga dokumentasi perjalanan yang bisa diakses jamaah dan keluarganya di rumah.
Inovasi ini tidak mengurangi sentuhan personal. Justru, teknologi digunakan untuk mendukung pelayanan yang lebih cepat dan tepat sasaran.
Komitmen ke Depan
Fitour International tidak berhenti di pencapaian saat ini. Mereka terus merencanakan pengembangan paket, memperluas jaringan hotel dan transportasi, serta meningkatkan kualitas SDM pendamping jamaah. Tujuannya satu: memastikan setiap jamaah berangkat dengan tenang, beribadah dengan khusyuk, dan pulang dengan hati yang penuh rasa syukur.
Sebagaimana yang sering diucapkan oleh tim Fitour, “Kami tidak hanya mengantar Anda ke Tanah Suci, tapi juga ingin memastikan perjalanan hati Anda sampai pada tujuan.”